Legislator Desak Selayar Perbaiki Infrastruktur Takabonerate
Legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, Rusni Kasman, mendesak pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar segera memperbaiki infrastruktur di kawasan wisata bahari Taman Laut Takabonerate.
"Selama ini pemerintah provinsi sudah maksimal dalam mempromosikan pariwisata Takabonerate. Namun infrastrukturnya yang masih terbatas," katanya di Makassar, Jumat, usai mengikuti Ekspedisi Takabonerate.
Anggota Komisi E DPRD Sulsel ini, meminta kepada pemerintah setempat agar menyiapkan semua infrastrukrut pendukung pariwisata, sehingga lima tahun kedepan Taman Nasional Takabonerate terkenal luas ke penjuru dunia.
Ia menyebut, infrastruktur yang belum ada di Pulau Takabonerate dan puluhan pulau-pulau yang ada disekelilingnya adalah landasan pendaratan helikopter, maupun dermaga yang belum memadai.
Padahal untuk kawasan pariwisata kelas internasional, lanjutnya, salah satu syaratnya harus didukung infrastruktur transportasi yang bagus.
Saat ini, jalur darat ke Selayar dari Makassar sangat buruk dan sementara dalam perbaikan dan pelebaran khususnya di Kabupaten Bantaeng dan Jeneponto.
Sementara jalur di Kecamatan Bontobahari, Bulukumba memasuki pelabuhan penyebrangan bira, juga banyak yang berlubang dan tidak ada tanda-tanda perbaikan.
Rusni yang juga anggota Fraksi Golkar, mengemukakan, di penyelenggaraan ke dua Ekspedisi Takabonerate, belum satu pun penginapan serta tempat peristirahatan lainnya yang dibangun di sana.
Hal lain yang dianggap memperlambat pariwisata di kawasan Takabonerate, adalah masyarakatnya belum sadar wisata, khususnya yang berdomisili di pulau Tinabu dan Rajuni.
Untuk itu, ia meminta kepada Dinas Pariwisata setempat banyak melakukan sosialisasi agar masyarakat mengerti manfaat dari pengembangan daerah wisata di kawasan itu.(ANTARA News) -
Legislator Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sulawesi Selatan, Rusni Kasman, mendesak pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar segera memperbaiki infrastruktur di kawasan wisata bahari Taman Laut Takabonerate.
"Selama ini pemerintah provinsi sudah maksimal dalam mempromosikan pariwisata Takabonerate. Namun infrastrukturnya yang masih terbatas," katanya di Makassar, Jumat, usai mengikuti Ekspedisi Takabonerate.
Anggota Komisi E DPRD Sulsel ini, meminta kepada pemerintah setempat agar menyiapkan semua infrastrukrut pendukung pariwisata, sehingga lima tahun kedepan Taman Nasional Takabonerate terkenal luas ke penjuru dunia.
Ia menyebut, infrastruktur yang belum ada di Pulau Takabonerate dan puluhan pulau-pulau yang ada disekelilingnya adalah landasan pendaratan helikopter, maupun dermaga yang belum memadai.
Padahal untuk kawasan pariwisata kelas internasional, lanjutnya, salah satu syaratnya harus didukung infrastruktur transportasi yang bagus.
Saat ini, jalur darat ke Selayar dari Makassar sangat buruk dan sementara dalam perbaikan dan pelebaran khususnya di Kabupaten Bantaeng dan Jeneponto.
Sementara jalur di Kecamatan Bontobahari, Bulukumba memasuki pelabuhan penyebrangan bira, juga banyak yang berlubang dan tidak ada tanda-tanda perbaikan.
Rusni yang juga anggota Fraksi Golkar, mengemukakan, di penyelenggaraan ke dua Ekspedisi Takabonerate, belum satu pun penginapan serta tempat peristirahatan lainnya yang dibangun di sana.
Hal lain yang dianggap memperlambat pariwisata di kawasan Takabonerate, adalah masyarakatnya belum sadar wisata, khususnya yang berdomisili di pulau Tinabu dan Rajuni.
Untuk itu, ia meminta kepada Dinas Pariwisata setempat banyak melakukan sosialisasi agar masyarakat mengerti manfaat dari pengembangan daerah wisata di kawasan itu.(ANTARA News) -